Disdukcapil Kota Cimahi Terus Jalankan Program Jemput Bola Perekaman KTP Elektronik

CIMAHI-SUARAPAKTA.COM || Guna percepatan kepengurusan dokumen adminduk bagi warga Kota Cimahi. Salah satunya melalui pelayanan jemput bola perekaman KTP el Pemula di Usia wajib KTP el 16 Tahun, dan 17 tahun salah satunya melakukan pelayanan perekaman di Sekolah Menengah Atas Negeri ( SMAN) 6 Cimahi,Rabu ( 24/05/2023 ).

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Cimahi selalu memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam pelayan perekaman KTP el Pemula.

Kepala Pendaftaran Penduduk Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Kota Cimahi,Sularno, S.ST., MPSSp, mengatakan Di Minggu ke 4 Bulan Mei 2023 terakhir perekaman KTP el yang pemula untuk SMK, SMA Negri,di lanjutkan dengan sekolah SMA, SMK swasta, yang akan kami lakukan.

"Penduduk kota Cimahi sampai tanggal 24 Mei 2023, sekitar 562,160 jiwa,yang sudah mempunyai KTP el sekitar 417,610 jiwa,dari wajib KTP el 423,846 jiwa,sudah mencapai sekitar 98% penduduk Cimahi yang sudah mempunyai KTP el,"katanya.

Sularno menjelaskan terkait di tiga kecamatan Yaitu di Kecamatan Cimahi Selatan, Kecamatan Cimahi Utara dan Cimahi Tengah, sampai sekarang belum bisa menerima dan melayani pengajuan KTP rusak atau yang hilang, harus melalui onlen ke aplikasi Dilandacita,"tuturnya.

Kalau sudah mengajukan melalui onlen bisa dua hari selesai, kemudian di ambil oleh orang yang bersangkutan tidak bisa di wakilkan,kecuali yang ada tertulis di Kartu keluarga (KK), seperti suami, atau istrinya," kata sularno.

Harapan kami dari pihak Disdukcapil kota Cimahi masyarakat yang belum perkaman KTP el, hususnya anak-anak sekolah agar secepatnya malakuan perekaman, demi mensukseskan hak pilih nya di tahun 2024," ucapnya.

Humas SMAN 6 Cimahi Ani Nuraini, .M.Pd., saat di wawancara media sangat menyambut baik program Disdukcapil kota Cimahi perekam E-KTP, dengan sistem jemput bola,bagi siswa-siswi yang sudah berusia 16 tahun dan 17 tahun.

"Sehingga bisa memiliki KTP lebih cepat dan di pasilitasi sehingga para siswa-siswi kami tidak usah ijin untuk melakukan perekaman E-KTP di kecamatan.

Menurut Ani dengan program jemput bola dari Disdukcapil Cimahi sangat lah baik, mudah-mudahan di setiap tahunnya bisa di laksanakan seperti ini," katanya.

Ani menjelaskan siswa-siswi yang melakukan perekaman KTP el, ini merupakan data dari Disdukcapil sejumlah 304 siswa dan siswi,selain data tersebut ada juga data susulan yang domisilinya di Cimahi," tuturnya.

Mudah-mudahan program ini bisa menjadi program yang simultan,karena mambantu siswa-siswi kami untuk mendapatkan KTP, dan tidak menggangu jam belajar, dengan program jemput bola ini merupakan hal yang sangat positif sekali," tutupnya.( Rustandi )