Ketua RT/RW Perlu Bimbingan Pembinaan dalam Melayani Masyarakat dan Pembangunan

CIMAHI// SuaraPakta.com || Peran perangkat Rukun Tetangga (RT) dan Rukun Warga (RW) sangat penting dalam pemberdayaan masyarakat karena RT/RW ikut serta dalam perencanaan dan pelaksanaan pembangunan serta memberikan pelayanan kepada masyarakat, sama halnya yang di lakukan Kelurahan Leuwigajah saat ini menggelar pembinaan kepada ketua RT dan RW yang di hadiri PLT Camat Cimahi Selatan Cepi Rustiawan, Lurah Leuwigajah dan jajarannya, di Aula kantor kelurahan Selasa ( 30/01/2024).

Bimbingan dan pembinaan untuk meningkatkan efektivitas pelayanan kepada masyarakat di tataran RT dan RW, perlu dilakukan bimbingan dan pembinaan kepada pengurus RT/RW. Hal ini supaya pelayanan kepada masyarakat dapat dilakukan secara optimal," ujar Lurah Leuwigajah Muhammad Thothoh Gojali Masduki.

"Dia juga meminta pengurus RT dan RW membantu menciptakan kondisi yang kondusif, menyukseskan dan mendukung kelancaran pelaksanaan pemilu. Para pengurus RT/RW diimbau tidak memasang atribut partai politik peserta Pemilu 2024 agar netralitas tetap terjaga, ucap Thothoh.

Mereka juga diharapkan menjaga dan menciptakan kondisi yang nyaman dan damai ketika kampanye maupun saat pemilu berlangsung," katanya.

"Kami juga berharap kepada pengurus RT/RW supaya membantu pemerintah dalam mensosialisasikan kebijakan-kebijakan dan program serta menjadi jembatan koordinasi antara masyarakat dan Pemkot Cimahi," ujarnya.

Saya berpesan kepada ketua RT RW untuk membantu kegiatan pemerintah salah satunya program One Prodack One RW ( Opor), Padat Karya, dan kewajiban Jum'at Bersih ( Jumsih).

"Ia menjelaskan bahwa Kegiatan Jumsih ini bertujuan untuk menumbuhkan rasa gotong royong dan kerjasama agar terciptanya wilayah yang bersih, asri dan indah. “Kebersihan lingkungan adalah tanggung jawab bersama, oleh karena itu kita Jumsih harus kita lakukan setiap minggunya," pungkas Thothoh.

Sementara PLT Camat Cimahi Selatan Cepi Rustiawan menjelaskan, pembangunan yang berkualitas di wilayah merupakan hasil dari kebersamaan dan kemitraan dan kepedulian, antara masyarakat dan ketua RT RW harus ada kepedulian.

"Kepedulian untuk menyampaikan ide dan gagasan kepada pemerintah Kota Cimahi untuk membangun di wilayah.

Lanjut Cepi, harus bisa mengusulkan perencanaan pembangunan yang sudah di pasilitas oleh pemerintah melalui Musrembang.

"Kemudian kita mengawal semua perencanaan yang sudah di usulkan dan di kawal dengan baik," ungkap Cepi.

" Ia menjelaskan, kerana dalam kemitraan masyarakat dengan pemerintah untuk membangun wilayah, pembangunan yang di wilayah bukan hasil dari sepihak tapi hasil dari usulan kita bersama antara kelembagaan dan pemerintah.

Dia menyoroti, untuk pembangunan di wilayah yang memasuki Kota satelit, Kelurahan Leuwigajah sangat memungkinkan karena ada dua syarat yang di miliki oleh Leuwigajah,

1• Kedekatan Leuwigajah dengan gerbang tol yang di Baros.

2• Leuwigajah memiliki jalan yang di level propinsi. Selain daripada itu di Kelurahan Leuwigajah semua ketua RW nya kritis yang punya ide dan gagasan.

"Kedepannya kami akan di diskusikan dengan para ketua RW, dari mana kita akan membangun terlebih dulu dengan kondisi potensi yang ada di Kelurahan Leuwigajah," pungkasnya. ( Ray Thoriq)

Via Cimahi