Panen Raya Jagung, Polres Cimahi Dukung Ketahanan Pangan Untuk Kesejahteraan Masyarakat

Polres Cimahi, Suara Pakta.Com- Dalam rangka mendukung program swasembada pangan Tahun 2025, Polres Cimahi kembali menggelar panen raya jagung di lahan kosong Polsek Cisarua, Sabtu tanggal 17 Mei 2025.

Kegiatan tersebut dipimpin Kapolres Cimahi AKBP Niko N Adi Putra dihadiri oleh jajaran polres Cimahi di antaranya Wakapolres Cimahi dan Forkopicam.

Program ketahanan Pangan merupakan program pemerintah Pusat, dalam hal ini Polres Cimahi sangat mendukung ketahanan pangan melalui program Ketahanan, bertujuan untuk meningkatkan ketahanan pangan di tingkat lokal dan memberdayakan masyarakat untuk mengelola sumber daya alam secara berkelanjutan. 

Kapolres Cimahi AKBP Niko N. Adi Putra, S.H., S.I.K., M.H., menyampaikan bahwa kegiatan panen jagung di lahan pertanian Mapolsek Cisarua, dengan fokus khusus pada ketahanan pangan sebagai pilar utama pembangunan bangsa.

"Untuk memastikan keberhasilan program ini, Polres Cimahi menugaskan seluruh Bhabinkamtibmas agar turun langsung ke masyarakat. Mereka harus menjadi pelopor ketahanan pangan di desa binaannya masing-masing, peran bhabinkamtibmas 

tidak hanya sebatas menjaga keamanan, tetapi juga memperkuat ketahanan pangan di wilayah hukum Polres Cimahi, ungkap AKBP Niko.

Dalam program ketahanan pangan, Polres Cimahi berkomitmen untuk berperan aktif dalam menciptakan kemandirian pangan yang berkelanjutan, melalui sinergi antara kepolisian, TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat.

"AKBP Niko menekankan, pentingnya sinergi antara kepolisian, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam mendukung program ketahanan pangan nasional. 

Ia menjelaskan, panen raya merupakan wujud nyata implementasi dari instruksi Presiden RI dan Kapolri, agar Polri aktif terlibat dalam penguatan ketahanan pangan.

"Program panen raya ini bukan sekadar kegiatan seremonial, tapi bagian dari komitmen kami, Polres Cimahi, untuk mendorong kemandirian pangan di wilayah hukum kami, ucap AKBP Niko.

 Kita harus semangat dalam "KERJA KERAS, KERJA CERDAS, KERJA IKHLAS" serta gotong royong dan kolaborasi lintas sektor agar hasil pertanian dapat meningkat dan memberi kesejahteraan bagi petani. (Rustandi)