Cimahi Targetkan Tembus 7 Besar Perprov: Perbasi Siapkan Pembibitan
Kota Cimahi, Suara Pakta.Com- Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) Kota Cimahi menatap tahun depan dengan penuh semangat, meski dihadapkan pada keterbatasan sarana olahraga milik pemerintah. Ketua Perbasi Kota Cimahi, Tresna Nur Ramdhani, secara terbuka mengakui bahwa fasilitas yang dimiliki saat ini masih jauh dari kata ideal, namun semangat pembinaan tak boleh padam.
"Saat ini sarana-sarana memang tadi disampaikan bisa dibilang memadai, tapi untuk pemerintah sendiri memang sangat minim ya. Kita baru punya satu GOR, yaitu di GOR Sangkuryang saja, sisanya kan banyak milik TNI, nah itu sepertinya untuk lapangannya," ungkap Tresna.
Dalam kondisi serba terbatas tersebut, Tresna menegaskan bahwa target tim basket Cimahi tetap realistis namun penuh ambisi. "Untuk target kami sendiri, kami tidak terlalu muluk-muluk ya targetnya. Dengan masuknya tetap di defisitatur ya sudah alhamdulillah. Tapi semaksimal mungkin dengan komposisi yang ada, target saya masih tetap di tujuh besar untuk masing-masing perprov tahun depan," ujarnya.
Kepengurusan baru Perbasi Cimahi pun mengalami perombakan signifikan. Tresna menuturkan bahwa hampir 90% pengurus adalah wajah baru. "Ini tim, bukan lagi bidang. Saya anggap ini tim saya untuk bekerja ke depannya, dan harapannya ya bisa berbicara lagi, melahirkan atlet-atlet Kota Cimahi yang dulu memang Cimahi itu berkontribusi ke Jawa Barat seperti itu," tegasnya.
PR besar yang kini tengah dihadapi Perbasi Cimahi adalah pembibitan atlet sejak dini. Tresna menyebutkan pentingnya pembinaan yang dimulai dari jenjang SD hingga SMA. "Kalau PR besarnya ini kita, ya itu pembibitan atlet-atlet generasi yang sekarang ini, untuk yang mungkin tahun depan seniornya sudah selesai, nah ini kita harus membina mulai dari SD, SMP, dan SMA," jelasnya.
Tercatat saat ini ada tujuh klub basket yang masih aktif terdaftar di Cimahi. Ke depan, pihaknya berencana memperluas jangkauan pembinaan dengan menggandeng komunitas atau pihak yang berminat mendirikan klub baru.
Untuk menjaring potensi, Perbasi Cimahi tengah menyusun berbagai strategi. Salah satunya adalah penyelenggaraan event basket 3X3 tingkat lokal. "Contoh kecil aja, dalam waktu dekat ini kita akan membuat event 3X3, untuk lokal saja Cimahi. Ini kita menjaring atlet yang khusus 3X3. Terus kita akan pemetaan, karena kita Cimahi aja tiga wilayah: Cimahi Tengah, Utara, dan Selatan. Kita akan pemetaan di situ, potensi yang ada dari mulai tingkat SD, SMP, dan SMA," katanya.
Tresna pun menyoroti tingginya animo pelajar terhadap basket di Cimahi. "Kalau dilihat, animo itu sangat tinggi. Di sini tuh animo basketnya sudah mulai gitu ya, dari mulai tingkat SD. Saya harapkan sih ke depannya seperti itu, dan terima kasih juga dukungan dari sekolah-sekolah, klub-klub juga yang ada di sini, para orang tua juga, untuk mendukung bola basket di Cimahi," tuturnya.
Namun, tantangan lain yang tak kalah penting juga muncul dari sisi kepelatihan. Menurut Tresna, Cimahi kekurangan pelatih yang memiliki kualitas mumpuni. "Kita kekurangan pelatih yang betul-betul potensial. Jadi ini kan ada grade-gradenya, ada C dan B. Kita akan ke depannya juga berpikir untuk upgrade pelatih-pelatih yang ada di Cimahi," ungkapnya.
Dengan segala keterbatasan dan tantangan yang ada, Tresna tetap optimis bahwa Kota Cimahi bisa menembus 10 besar dalam ajang kompetisi basket di tingkat Provinsi. "Saya sampaikan mudah-mudahan tidak lepas dari 10 besar lah untuk Cimahi, dengan komposisi yang ada saat ini," pungkasnya. (**)
Posting Komentar