Karyawan Bandung Zoo Desak Kemenhut Buka Kembali Wisata, Biaya Perawatan Satwa Mengkhawatirkan

Kota Bandung, Suara Pakta.Com- Sekitar 50 karyawan Bandung Zoo yang tergabung dalam Serikat Pekerja Mandiri Derenten (SPMD) melakukan aksi demonstrasi damai pada Jumat (12/9/2025) untuk menuntut agar tempat wisata legendaris di Kota Bandung itu dibuka kembali. Mereka khawatir biaya perawatan satwa yang mencapai Rp400 juta untuk pakan dan gaji karyawan tidak dapat tertangani jika penutupan berlanjut.

Yaya Suhaya, koordinator aksi dan Ketua SPMD, menjelaskan bahwa biaya perawatan satwa selama penutupan sejak 6 Agustus 2025 murni mengandalkan keuangan Yayasan Margasatwa Tamansari. "Kami masih memberikan pakan dan perawatan kesehatan terbaik untuk satwa, tapi kami khawatir ke depannya.

"Meski tidak ada pemasukan selama penutupan, kondisi satwa di Bandung Zoo masih terjaga dengan baik. Karyawan tetap memberikan makan dan pelayanan kesehatan secara normal. Namun, Yaya menegaskan bahwa belum ada bantuan dari pihak manapun, termasuk Wali Kota Bandung, yang disebut-sebut telah memberikan bantuan, ucapnya.

Karyawan Bandung Zoo menuntut Kementerian Kehutanan untuk membuka kembali wisata tersebut. Jika tuntutan ini tidak dipenuhi, mereka akan melakukan upaya lain seperti audiensi dengan pemerintah atau DPRD dan kementerian. Menurut Yaya, seluruh satwa merupakan tanggung jawab negara yang dijalankan oleh Kementerian Kehutanan.

"SPMD berharap pemerintah dapat memahami kondisi keuangan yang dihadapi oleh yayasan dan karyawan dalam menjaga satwa di Bandung Zoo. Dengan demikian, mereka berharap Bandung Zoo dapat segera dibuka kembali dan operasionalnya berjalan normal," pungkas Yaya. (**)