Wakil Wali Kota Cimahi: Angka Pengangguran Turun, Tapi Tantangan Baru Muncul
CIMAHI, Suara Pakta.Com- Wakil Wali Kota Cimahi Adthitia Yudistira menyatakan bahwa pemerintah kota Cimahi telah berhasil menurunkan angka pengangguran terbuka sebesar 0,22 poin. Hal ini membuat Cimahi tidak lagi menempati peringkat pertama dalam hal pengangguran di Jawa Barat.
Namun, Wakil Wali Kota Cimahi menekankan bahwa angka-angka statistik bukanlah satu-satunya indikator keberhasilan, melainkan langkah konkret dalam meningkatkan perekonomian dan keuangan kota, ungkap Adtihya Yudistira saat di temui, Kamis (06/11/2025)
"Dalam menghadapi tahun depan, Wakil Wali Kota Cimahi menyatakan bahwa pemerintah kota akan terus meluncurkan program-program untuk meningkatkan kemampuan sumber daya manusia (SDM) di Kota Cimahi, ujar Adthitia.
Salah satu program yang akan diluncurkan adalah program ABSKIL (Akademi Bekerja dan Skill Indonesia) yang bertujuan meningkatkan kemampuan dan keterampilan SDM. Meskipun ada perubahan skema anggaran pada tahun 2026, program ini akan tetap berjalan, tambahnya.
"Wakil Wali Kota Cimahi juga menekankan pentingnya penyediaan lapangan pekerjaan sebagai fokus utama. Untuk itu, pemerintah kota akan meluncurkan program "Cimahi Jobkonek" yang bertujuan menghubungkan pihak yang membutuhkan tenaga kerja baru dengan calon tenaga kerja yang telah terpilih. Program ini berbeda dengan job fair yang hanya bersifat formalitas, karena Cimahi Jobkonek akan menjamin kepastian kerja bagi para pelamar, tegas Adthitia.
Dalam hal PDRB, Wakil Wali Kota Cimahi menyatakan bahwa PDRB Kota Cimahi memang tinggi, tetapi perlu dipastikan bahwa pendapatan tersebut juga beredar di masyarakat luas.
"Oleh karena itu, pemerintah kota akan berupaya untuk meningkatkan pendapatan masyarakat melalui berbagai sektor, tidak hanya mengandalkan industri besar dan pengolahan. Dengan demikian, diharapkan PDRB yang tinggi dapat berdampak positif pada kesejahteraan masyarakat,"tandas Adthitia. (Rustandi)




Posting Komentar