TNI AL Gelar Pertemuan The 8 Tahun Electronik Navigational Chart Working Group
Penyelenggaraan ENCWG ke-8 dan 11th S-101 Project Team Meeting dibuka oleh Komandan Pusat Hidro-Oseanografi TNI Angkatan Laut (Danpushidrosal) Laksamana Madya TNI Nurhidayat selaku tuan rumah penyelenggara.
Danpushidrosal dalam amanatnya mengatakan, momen ini sangat baik untuk terus terlibat dan mengikuti perkembangan standar ENC di masa depan sebagai unggulan produk S-100. ini adalah harapan kita semua, terutama bagi para pelaku hidrografi, untuk dapat mempersiapkan ENC pada waktu yang telah ditentukan dalam beberapa tahun ke depan.
Banyak agenda penting yang akan dibahas dan tenggat waktu yang harus dikejar. khususnya, terkait dengan versi operasional S-101 yang didasarkan pada roadmap implementasi S-100 dan berharap pertemuan ini akan berjalan efektif sehingga dapat membahas semua agenda yang telah direncanakan.
Mengutip pernyataan dari Dr. Mathias Jonas, Sekretaris Jenderal International Hydrographic Organization (IHO) "di IHO, kami bekerja sama dengan negara-negara anggota untuk menetapkan standar untuk memastikan informasi yang dikumpulkan tentang lingkungan laut dapat dibandingkan dan dapat diandalkan."
Berharap pertemuan berjalan sukses dan para delegasi luar negeri dapat menikmati saat-saat indah selama tinggal di pulau eksotis yang indah ini, jangan ragu untuk memberi tahu atau memiliki pertanyaan atau permintaan, tegas Danpushidrosal.
Kegiatan berskala internasional yang digelar Pushidrosal diikuti oleh sejumlah peserta sebanyak 62 orang dari 27 negara yang terdiri dari 36 orang hadir secara langsung dan 26 orang secara daring.
Acara yang dihadiri secara langsung antara lain oleh ketua kelompok kerja ENC Mr. Tom Mellor, Wakil Ketua kelompok kerja ENC Mr. Richard Fowle, Ketua tim proyek S-101 Mr. Tom Richardson, Wakil Ketua tim proyek S-101 Mr. Alvaro Sanchez dan Mr. Klas Ostergren, serta sekretariat IHO Mr. Yong Baek, dan Mr. Jeff Wooten, selain itu negara-negara anggota ENC yang hadir langsung diantaranya Perancis, USA, New Zealand, Swedia, Finlandia, Perancis, Australia, Kanada, Denmark, India, Netherland, Korea dan UK serta Delegasi Indonesia yang diwakili Pushidrosal oleh Asopssurta Danpushidrosal Laksamana Pertama TNI Dyan Primana Sobaruddin, Kadispeta Pushidrosal Kolonel Laut (P) Agus Sutrianto dan Kasubdis Peta Navlek Dispeta Letkol Laut (KH) Moh. Qisthi Amarona.
Dalam perkembangannya, ENC selalu mengalami penyesuaian dalam hal standar maupun penggambaran yang dibutuhkan oleh para pelaut diseluruh dunia. Sebagai produk utama kantor hidrografi, termasuk dalam hal ini Pushidrosal, penyediaan ENC sangat krusial sebagai tolok ukur penyediaan informasi hidrografi yang akurat dalam bidang kemaritiman. Dimana hal ini menjadi tantangan bagi kantor hidrografi untuk dapat selalu memberikan jaminan ketersediaan dan peningkatan kualitas ENC.
Pesatnya perkembangan teknologi informasi dan “demand” dari dunia maritim dalam hal ini International Maritime Organization (IMO) serta dunia geospasial melahirkan sebuah standar data hidrografi masa depan yaitu S-100 sebagai pengembangan dari peta laut untuk mengadapi tantangan industri 4.0, Artificial Intelligence, Geo-Bigdata, Cyber-security, serta Autonomous Ship. S-100 adalah standardisasi baru model data hidrografi yang universal serta struktur kerangka geospasial yang sangat luas, tidak spesifik untuk navigasi saja tetapi dapat mengakomodasi dan melayani berbagai macam jenis data, produk dan kepentingan seperti mendukung data untuk pusat-pusatinformasi, portal kemaritiman, serta sistem berbasis web dengan tetap mempertahankan kualitas data dan tampilan khas peta laut.
Standarisasi ENC yang telah digunakan dalam beberapa dekade akan mengadopsi konsep format baru yakni S-101 yang akan diberlakukan secara bertahap yang dimulai palai pada tahun 2024. Pengembangan S-101 seperti yang saat ini dilakukan oleh ENC Working Group dan Project Team S-101 di bawah IHO Working Group IHO dimaksudkan untuk mendiskusikan dan membahas secara teknis standarisasi dan spesifikasi S-101 tersebut yang akan mempengaruhi proses produksi, sistem basis data, serta distribusi peta laut di setiap kantor hidrografi di seluruh dunia, dalam hal ini Pushidrosal sebagai lembaga hidrogarfi nasional mengambil peran dalam proses pengembangan tersebut melalui keikutsertaanya dalam ENC Working Group dan Project Team S-101.***
Posting Komentar