Pasiter Kodim 1506/Namlea, Membangun Infrastruktur dan Kesejahteraan Masyarakat Kabupaten Buru Selatan
Buru Selatan Suara Pakta.Com- Perwira Seksi Teritorial (Pasiter) Kodim 1506/Namlea Letda Inf Jufri Sanrah Henaulu, Jumat (08/08/2025) menyampaikan bahwa pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-125 di Kabupaten Buru Selatan menjadi langkah konkret TNI AD dalam membantu pemerintah daerah mempercepat pembangunan di wilayah tertinggal serta sebagai sarana terciptanya kemanunggalan TNI dan Rakyat untuk membentuk kondisi rak juang di wilayah Teritorial Kodim 1506/Namlea.
Pasiter Kodim 1506/Namlea Letda Inf Jufri Sanrah Henaulu menjelaskan, Satgas TMMD ke-125 Kodim 1506/Namlea telah melaksanakan beberapa program fisik di Kabupaten Buru Selatan antara lain pembangunan riol/drainase yang panjangnya 315,10 dan tingginya 2,5 meter sudah mencapai 58 %, yang berada di Desa Waenono. Sementara pembangunan sumur bor dan tower air bersih yang terletak di Desa Kamlanglale sudah mencapai 75 % dan pembangunan rumah tidak layak huni di Desa Leku sekarang ini sudah mencapai 70 %.
Sementara untuk kegiatan non fisik TMMD ke-125 Kodim 1506/Namlea seperti penanaman 10.000 pohon sudah mencapai 62 %, sosialisasi cegah tangkal radikalisme sudah 100 %, penyuluhan bahaya stunting dan pembagian paket nutrisi tambahan sudah 100 %, sosialisasi bela negara 100 %, penyuluhan KB dan kesehatan 100 %, serta ada juga sosialisasi wawasan kebangsaan, sosialisasi masyarakat tanggap bencana dan sosialisasi Kamtibmas.
Letda Inf Jufri Sanrah Henaulu mengatakan bahwa TMMD ke-125 yang dilaksanakan di beberapa desa di Kabupaten Buru Selatan difokuskan pada pembangunan infrastruktur dasar serta pemberdayaan masyarakat, guna meningkatkan kesejahteraan rakyat dan memperkuat kemanunggalan TNI dengan rakyat. “Melalui TMMD ini, kami berkomitmen untuk menghadirkan program-program nyata yang langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Tidak hanya pembangunan fisik seperti riol/drainase, sumur bor dan tower air bersih maupun rumah tidak layak huni, tetapi juga kegiatan nonfisik seperti penyuluhan dan pelayanan kesehatan lainnya," ujarnya.
Program TMMD ke-125 di Buru Selatan melibatkan berbagai unsur, mulai dari personel TNI, Polri. Pemerintah Daerah, hingga masyarakat setempat yang secara gotong royong turut aktif dalam proses pembangunan. “Kegiatan ini menjadi bukti nyata sinergitas antara TNI dan masyarakat dalam membangun desa, serta sebagai wujud komitmen TNI dalam mendukung pembangunan nasional di daerah-daerah terpencil,” tambah Letda Inf Jufri.
“Kegiatan TMMD ke-125 direncanakan berlangsung selama satu bulan, sesuai dengan waktu yang sudah ditentukan dan diharapkan mampu memberikan dampak positif jangka panjang bagi masyarakat Kabupaten Buru Selatan,” pungkasnya. (*)
Posting Komentar