Pencanangan Desa Tambaksari Menuju Desa Anti Korupsi

Kab.Cilacap-Suara Pakta.com- Desa Tambaksari kecamatan Wanareja kabupaten Cilacap Jawa Tengah hari ini melaksanakan kegiatan pencanangan pembangunan zona integritas menuju desa anti korupsi, Adapun untuk kegiatannya dilaksanakan di pendopo balai desa setempat.

Dalam Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Inspektorat Cilacap, anggota DPRD Cilacap Komisi C, Camat Wanareja, Kapolsek Wanareja, Danramil Wanareja, kepala dan Perangkat Desa, BPD, LPMD, BUMDES, Karang Taruna, PKK, Ketua RT dan RW, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat dan Tokoh Pemuda.

Pengembangan pencanangan Zona Integritas (ZI) menuju Desa Anti Korupsi adalah program pemerintah daerah untuk mewujudkan desa yang bersih dari praktik korupsi, meningkatkan transparansi, dan memperbaiki kualitas pelayanan publik, dengan melakukan sosialisasi, pelatihan, partisipasi masyarakat dalam pengawasan, serta penataan tata kelola pemerintahan yang baik, di desa-desa sewilayah Kabupaten Cilacap.

Tujuan Utama dari program ini tiada lain untuk Menciptakan desa yang bebas dari korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN) serta meningkatkan transparansi dalam pengelolaan anggaran desa, Memperbaiki kualitas dan kecepatan pelayanan publik bagi masyarakat, Mendorong budaya kerja yang bersih, berintegritas dan akuntabel.

Program desa anti korupsi merupakan usaha kongkrit Untuk mendukung program nasional pemberantasan korupsi yang kini menyasar tata kelola pemerintahan desa, dana desa yang setiap tahun semakin besar diperlukan pemahaman dan komitmen semua elemen di desa agar pengelolaannya didesa berjalan akuntabel, transparan dan efektif, pencanangan ini merupakan langkah penting dalam upaya pemberantasan korupsi di tingkat desa dan memperkuat tata kelola pemerintahan yang bersih dan transparan.

Aris munandar, S.Sos, M,Si selaku Kepala Inspektorat Cilacap menyampaikan ini sudah yang ke delapan dari rencana 21 Desa jadi untuk satu Kecamatan hanya satu Desa yang dipilih, karena ada 21 Kecamatan dan yang tiga itu tidak punya desa karena kota, dan ini merupakan suatu perluasan tahap kedua, dimana yang tahap kemarin pada tahun 2004 kita juga melakukan perluasan dengan jumlah sebanyak 20 Desa, nah ini kita perluas lagi dan memang masih banyak sekali dimana memang karena di kabupaten Cilacap jumlah desa semuanya ada 269 dan kita harus secara bertahap dilakukan, karena keterbatasan dari kami maupun anggota untuk melakukan pendampingan ujarnya.

"Karena ini merupakan kerja bareng, kerja kolektif jadi nggak bisa dilakukan sendiri oleh pak kepala desa atau oleh pamongnya, tetapi butuh dari semua elemen baik dari Pemerintah Kabupaten, Inspektorat, Dispermades, Kecamatan dan kemudian juga bersama dengan perangkat desanya, kepala desanya dan semua lembaga-lembaga desanya termasuk masyarakat harus secara sinergi berkolaborasi untuk mewujudkan desa anti korupsi," tandasnya.

Dalam kegiatan ini juga dilaksanakan deklarasi penandatanganan komitmen bersama dari kepala desa Tambaksari dan juga perangkat desanya serta dilanjutkan camat Wanareja dan kepala inspektorat Cilacap sebagai simbol untuk memberantas korupsi ditingkat desa. Dengan adanya pencanangan desa anti korupsi ini diharapakan desa Tambaksari menjadi pionir dalam memberantas korupsi diwilayah kabupaten Cilacap dan mampu menjadi contoh bagi desa lainnya.

Sementara itu Eko Widianto selaku Kepala desa Tambaksari mengatakan supaya kami bisa mewujudkannya secara otomatis kami harus selalu aktif berkomunikasi dan berkolaborasi serta sinergi dengan semua pihak, tidak hanya kami dengan perangkat desa saja akan tetapi harus juga dengan lembaga-lembaga desa lainnya seperti tokoh masyarakat, tokoh adat tokoh pemuda, tokoh agama, tokoh perempuan dan semua pihak masyarakat desa Tambaksari ucapnya.

Untuk itu mari kita bersama-sama menyatukan maupun menggabungkan untuk terus mensosialisasikan terkait desa anti korupsi "ini tidak kita jadikan beban tapi juga menjadi suatu motivasi dan tantangan buat kami Desa Tambaksari untuk bisa benar-benar melaksanakan sesuai dengan harapan, sesuai dengan integritas yang diharapakan oleh pemerintah pusat serta diharapkan oleh semua pihak dan tentunya warga masyarakat khususnya desa Tambaksari," pungkasnya. (Ben)