Fatayat Dan Muslimat NU Majenang Ikuti Pelatihan Menjahit
Kab.Cilacap-Suara Pakta.com -Bertempat di gedung Joglo Jugul Gunung Madinah (JGM) yang beralamat di wilayah dusun Kangkungan desa Mulyasari kecamatan Majenang kabupaten Cilacap sejak tanggal 21 sampai tanggal 30 bulan mei tahun 2025 ramai dikunjungi terutama ibu ibu muslimat dan fatayat yang berasal dari desa atau kecamatan setempat, dimana mereka hadir tiada lain untuk mengikuti pelatihan menjahit.
Peserta diajarkan belajar menjahit dari tahap dasar hingga mahir untuk membuat pakaian jenis gamis, yang tentu langsung dibimbing oleh ahlinya sehingga tentu bagi peserta yang mengikuti akan menjadi keuntungan bagi pribadi yang ingin bekerja atau buka usaha sendiri. Jumat, (30/05-2025]
Sejumlah 50 orang peserta pelatihan menjahit dalam rangka peningkatan kualitas hidup perempuan bagi fatayat dan muslimat nu kecamatan Majenang kabupaten Cilacap Jawa Tengah, adapun kegiatan nya dilaksanakan selama sepuluh hari dan mereka sangat antusias mengikuti pelatihan menjahit ini setiap harinya.
Nampak terlihat dilokasi kegiatan mereka sangat antusias dengan serius mengikuti setiap arahan dari sang ahli, sehingga dari sepuluh hari pelatihan dihari terakhir dan benar-benar dimanfaatkan oleh peserta untuk dapat terampil menjahit dan masing- masing peserta sudah bisa membuat satu baju gamis dengan baik dan bagus.
Menurut Didi Yudi Cahyadi selaku ketua komisi B DPRD Cilacap kegiatan hari ini merupakan pelatihan menjahit dan kegiatannya berlangsung dari tanggal 21 hingga 30 mei, tentunya kami harapkan bagi semua peserta nantinya bisa menjadi keahlian untuk bekerja bahkan mampu membuka usaha menjahit sendiri ucapnya.
"Jadi yang kita latih ataupun yang menjadi peserta adalah muslimat dan fatayat kecamatan Majenang dengan jumlah peserta sejumlah 50 orang dengan lama pelatihan 10 hari dengan dukungan sumber anggaran dari APBD kabupaten Cilacap tahun 2025," terangnya.
Harapan kita bukan hanya dilatih saja namun juga bisa dan mereka nantinya bisa langsung dapat bekerja, dan yang sudah pasti nantinya mereka punya penghasilan untuk meningkatkan ekonominya pungkas Didi. (Ben)
Posting Komentar